Apa yang membuat Laptop Menjadi Lemot? Laptop yang lambat sering dikeluhkan oleh berbagai pengguna laptop.
Khususnya pengguna laptop low-end dengan spesifikasi cukup rendah, namun tidak jarang pengguna mid-end juga mengeluhkan hal yang sama yaitu kendala Laptop Menjadi Lemot.
Ada banyak penyebab sebuah laptop menjadi lambat, baik itu karena kesalahan pengguna hingga karena kesalahan software sendiri.
Contohnya ada pengguna yang salah memasang perangkat lunak seperti sistem operasi atau program aplikasi lainnya.
Penyebab Laptop Menjadi Lemot dan Lambat
Beberapa penyebab umum akan dijelaskan dibawah ini, apabila kalian sering melakukan salah satu diantaranya, coba kurangi atau ikuti solusi yang diberikan.
Menginstal aplikasi terlalu banyak
Laptop dengan processor yang rendah akan kesulitan menjalankan program-program yang terlalu berat.
Belum lagi kapasitas RAM yang rendah akan membuat aplikasi berjalan lebih lambat atau bahkan sering macet ketika tengah digunakan.
Memasang terlalu banyak aplikasi juga sangat tidak disarankan karena mengurangi ruang penyimpanan.
Coba cari aplikasi-aplikasi yang terpasang dan hapus yang sudah tidak pernah digunakan, uninstal semua yang tidak dibutuhkan lagi.
Karena beberapa aplikasi juga akan aktif ketika laptop hidup sehingga otomatis akan memperlambat booting laptop.
Laptop yang digunakan saat overheat
Overheat adalah upaya pencegahan kerusakan yang dilakukan oleh laptop karena suhu yang sudah terlalu tinggi.
Laptop akan menurunkan kecepatan processor sehingga suhu dapat turun dan melindungi kerusakan pada processor atau komponen lainnya.
Kipas laptop juga akan bekerja lebih cepat ketika suhu tinggi dan laptop yang sudah overheat akan sangat lambat ketika digunakan.
Cobalah matikan terlebih dahulu atau gunakan cooling pad, pindah keruangan yang lebih dingin, ganti thermal paste laptop.
Tanda-tanda laptop sudah harus ganti thermal paste adalah apabila suhu processor sudah melebihi suhu 70 hingga 80 derajat celcius.
Terkena virus atau malware
Virus dan malware sangat mudah menyebabkan performa laptop menurun, karena mereka akan memperbanyak diri dengan menggunakan sumber daya laptop.
Sehingga processor, ram, ssd / hdd akan terus digunakan dengan banyak proses yang terus berjalan menyebabkan aktivitas program lain terganggu.
Yang rentan terkena serangan virus dan malware adalah pengguna yang sering menggunakan aplikasi bajakan.
Situs aplikasi bajakan banyak menyimpan perangkap yang mengandung virus, sehingga ketika mendapat mangsa maka virus akan menginfeksi laptop pengguna.
Gunakan anti virus atau anti malware seperti malwarebytes yang terkenal ampuh memberantas malware jenis apapun diperangkat laptop dan komputer.
Salah memasang sistem operasi
Sistem operasi seperti Windows mempunyai edisi seperti 32bit dan 64bit.
Apabila laptop yang mempunyai spesifikasi cocok dengan 64bit dipaksa menggunakan 32bit, maka performa tidak akan maksimal.
Begitu pula laptop dengan spesifikasi seperti RAM 2GB dipaksa menggunakan sistem operasi 64bit, maka akan buruk performanya ketika menjalankan aplikasi.
Apabila laptop kalian menggunakan processor low-end dan RAM kurang dari 2GB, gunakan sistem operasi 32bit.
Sedangkan processor mid-end dan RAM 4GB keatas, maka gunakan sistem operasi 64bit.
Penutup
Keluhan laptop lambat dan lemot adalah keluhan yang sudah banyak terjadi pada kalangan pengguna laptop.
Padahal solusinya cukup mudah apabila memperhatikan hal-hal yang dilakukan pada laptop.
Seperti tidak memasang banyak aplikasi, menghapus file yang tidak dibutuhkan lagi, mengamankan laptop dari serangan virus dengan memasang anti virus.
Hingga bagian lain seperti sistem operasi yang terpasang pada laptop dipastikan cocok dengan spesifikasi yang digunakan.
Nah untuk kamu yang sedang mencari laptop second berkualitas, silahkan kunjungin website kami di Bestlaptop.id yah
dan jangan sungkan untuk DM Ig kami Bestlaptop.id juga 😁